Thursday, April 9, 2009

Google dan Facebook

Google dan Facebook barangkali sudah menjadi satu legenda di dunia maya (sebut internet). Sampai saat ini Google masih belum terkalahkan dalam rangking situs paling banyak di kunjungi didunia. Data Alexa menyebutkan bahwa lebih dari 50% pengguna internet di bumi ini mengakses google.com setiap harinya dengan average 8.3 min/day. Satu hal yang sangat "magnificent" sepanjang sejarah internet. Bahkan saking begitu hebatnya google, ada cerita nih yang menjadikan Google sebagai Tuhan ...sembah


Adalah Googlism. Suatu kepercayaan yang menganggap Google sebagai tuhan. Bahkan mereka para googlists (demikian mereka menyebut diri sebagai pengikut googlism) sudah membuat suatu komunitas dan mendirikan gereja google. Alasannya sederhana, “Because Google is the closest thing to a God that humans can know and understand. We worship Google, and we can prove that not only does Google exist, but unlike any other god, it exists as we know it. “

Googlism dan Church of Google didirikan oleh Matt MacPherson. Matt adalah seorang residen dari Ontario, Canada yang berusia dua puluhan. Tapi tidak ada info tentang dia secara personal dengan alasan untuk privacy protection. Church of Google mempunyai 10 hukum Google (menyerupai 10 hukum taurat), mempunyai hari raya pada 14 September (karena itu hari jadinya Google.com), bahkan ada Google Prayers segala. Ada the nine proofs buat anda yang menginginkan bukti bahwa Google layak menjadi tuhan.

Jika ada tuhan, tentu ada iblisnya. Googlism memilih Microsoft sebagai setan... setan

Lain Google, lain pula fenomena Facebook. Sebagai salah satu situs pertemanan dan jejaring terkenal saat ini, Facebook menempati rangking ke 4 dalam list Alexa. Melihat sepintas pada berbagai tool dan menu yang digunakan di Facebook, sebenarnya masih memiliki beberapa persamaan dengan situs sejenis. Dengan berbagai security setting dan tampilan yang elegan serta aplikasi-aplikasi uniknya seakan-akan mengadaptasi dari berbagai kelemahan situs sejenisnya. Plus...satu lagi nih... bisa chat cuy... menari

Setelah masa sosialisasi yang begitu lama, sekarang Facebook telah menjadi salah satu gaya hidup yang tak terpisahkan buat mereka yang senang membangun jejaring dan pertemanan walaupun itu hanya didunia maya. Ditambah dengan support teknologi gadget dan handphone saat ini yang memudahkan kita untuk mengakses suatu web hanya dari satu telepon genggam.

Walaupun begitu setiap situs jejaring tersebut telah memiliki konstituen yg berbeda masing-masingnya. Sepintas kita lihat di Facebook, usia mereka yang bergabung adalah diatas rata-rata orang dewasa. Sedangkan seperti Friendster dan Hi5 lebih banyak digandrungi oleh kalangan ABG alias anak muda.

O.. ya bagi yang udah gabung dengan Facebook dan "become addict" dengan nya kenapa ga nyoba pertimbangkan pendapat yang satu ini



0 Comments: